Sebagai salah satu musisi jebolan Indonesian Idol X, Mahalini membagikan pengalaman tak mengenakkan selama mengikuti ajang bergengsi tersebut. Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube milik Merry Riana, Mahalini mengungkapkan perasaannya yang merasa terpinggirkan dan tidak diakui oleh tim Indonesian Idol.
Mahalini mengaku merasa seperti “orang yang kecil banget” dan tidak mendapatkan perhatian yang layak dari rekan-rekan seperjuangannya maupun tim produksi. Menurutnya, video penampilannya sering diunggah dengan keterlambatan dan bahkan menjadi yang terakhir, membuatnya merasa tak diakui.
“Waktu di Idol gitu, aku ngerasa kayak orang yang kecil banget gitu. Bener-bener kayak nggak dilihat orang sama sekali,” ujarnya dalam wawancara tersebut.
Meskipun Mahalini menyadari bahwa hal itu bukanlah kesalahan dari pihak Indonesian Idol, namun perasaan merasa terpinggirkan tetap menghantuinya.
“Bukan salah mereka (pihak Idol) nggak, karena mereka pasti punya plot sendiri buat upload kan. Cuman kayak aku ngerasa kecil gitu,” tambahnya.
Pengalaman pahit itu membuat Mahalini bahkan berharap untuk segera tersingkir dari kompetisi dan kembali ke kampung halamannya di Bali. Baginya, keinginan untuk bisa membuat orang tuanya bangga menjadi dorongan utama, terutama setelah melihat dedikasi orang tuanya yang selalu bolak-balik antara Jakarta dan Bali untuk mendukungnya.
“Aku nggah harap apapun aku malah pingin cepat pulang karena banyak yang lebih bagus. Apalagi orang tua aku dulu sering bolak-balik Jakarta sama Bali kayak tiap Sabtu sampe Senin dan aku ngerasa kayak belum bisa bikin bangga mereka,” ungkap Mahalini dengan penuh emosi.
Pengakuan Mahalini ini menjadi sorotan dan memberikan wawasan tentang dinamika di balik panggung ajang pencarian bakat yang terkenal itu.
Kesungguhan Mahalini untuk tetap bertahan dan memberikan yang terbaik meski dalam situasi sulit patut diapresiasi, dan menjadi pelajaran bagi banyak orang tentang pentingnya mendukung dan mengakui usaha seseorang.
