Lakeybanget.com – Sutradara kenamaan Indonesia, Kamila Andini, resmi diundang menjadi anggota baru The Academy of Motion Picture Arts and Sciences, lembaga di balik ajang penghargaan film paling bergengsi di dunia, Oscar. Dengan ini, Kamila berhak menjadi salah satu pemilih resmi atau Oscar voter, mewakili suara dari perfilman Indonesia di panggung global.
Kabar ini dikonfirmasi melalui siaran pers Forka Films, rumah produksi yang digawangi Kamila bersama mitra kreatifnya, Ifa Isfansyah, pada Jumat (28/6).
“Kami di Forka Films percaya, keterlibatan Andini di Oscar akan membawa perspektif baru dari Asia ke dalam lanskap perfilman global,” ujar Ifa.
Kamila merupakan satu dari 534 profesional perfilman dari seluruh dunia yang diundang oleh The Academy tahun ini, bersama nama-nama besar seperti Ariana Grande, Jason Momoa, Jodie Comer, hingga Sebastian Stan. Undangan tersebut mencakup aktor, sutradara, penulis, teknisi, dan seniman film lainnya dari 60 negara dan teritori di luar Amerika Serikat.
Kamila Andini telah lama dikenal sebagai sutradara yang mengangkat isu sosial, budaya, kesetaraan gender, dan lingkungan hidup dalam film-filmnya.
Debut film panjangnya, Laut Bercermin (2011), menyoroti kehidupan masyarakat suku Bajau dan memenangkan berbagai penghargaan internasional, seperti Earth Grand Prix di Tokyo International Film Festival dan FIPRESCI Award di Hong Kong International Film Festival.
Namanya makin dikenal lewat karya Sekala Niskala (The Seen and Unseen, 2017), yang menyabet Grand Prix Generation Kplus di Berlinale dan Best Youth Feature di Asia Pacific Screen Awards. Film Yuni (2021) juga mencatat prestasi dengan menjuarai Platform Prize di Toronto International Film Festival dan menjadi perwakilan Indonesia di ajang Oscar 2022.
Terbaru, Kamila bersama Ifa menyutradarai serial Gadis Kretek yang dinobatkan sebagai Best Mini Series di Seoul International Drama Awards 2024.
Akademi menyebutkan bahwa 41 persen dari undangan tahun ini adalah perempuan, 45 persen berasal dari komunitas kurang terwakili, dan 55 persen berasal dari luar Amerika Serikat. Jika seluruh undangan diterima, jumlah total anggota The Academy akan mencapai 11.120 orang, dengan 10.143 di antaranya memiliki hak suara untuk penentuan Oscar.
Kamila Andini, yang lahir di Jakarta pada 6 Mei 1986 dan menempuh pendidikan di Deakin University, Melbourne, menjadi satu dari sedikit sineas perempuan Indonesia yang menembus struktur institusional Oscar.
Keikutsertaannya diharapkan tidak hanya memperluas representasi Asia dalam ajang ini, tetapi juga menjadi jembatan bagi kisah-kisah sinematik dari Indonesia untuk lebih dikenal dunia.
