Arsenal berhasil menahan tuan rumah Manchester City dalam pertandingan pekan ke-30 Premier League 2023/24 yang berlangsung di Etihad Stadium pada Minggu (31/3/2024) malam WIB.
Meskipun bermain imbang tanpa gol, manajer Arsenal, Mikel Arteta, memuji penampilan fenomenal timnya sambil menyatakan kebutuhan untuk perbaikan di area penyerangan.
Dalam pertandingan yang ditandai dengan dominasi penguasaan bola oleh Man City sebesar 72%, Arsenal mampu bertahan dengan baik dan bahkan memiliki beberapa kesempatan untuk mencetak gol.
Meskipun demikian, hasil imbang tersebut membuat Arsenal tetap berada di posisi kedua klasemen dengan 65 poin, hanya selisih satu poin dari Man City yang menempati posisi ketiga dengan 64 poin.
Arteta, yang terlihat senang dengan penampilan timnya, menyatakan, “Pertandingan yang sangat kompetitif, seperti yang bisa Anda bayangkan, kami membuat langkah besar lainnya hari ini.
Kami sangat agresif pada saat-saat tertentu dan mengalirkan bola ke area-area yang bagus. Cara kami berkompetisi secara individu dan sebagai sebuah tim sangat fenomenal.”
Namun, meskipun berhasil menahan Man City, Arteta menyoroti perlunya perbaikan di area penyerangan.
“Kami memiliki beberapa momen besar yang luar biasa untuk memenangkan pertandingan,” ujarnya. Ia menekankan bahwa para pemainnya harus menemukan cara yang lebih kejam dalam menentukan hasil pertandingan yang berlangsung ketat.
Hasil imbang ini juga menandai pertama kalinya sejak Oktober 2021 pasukan Pep Guardiola gagal mencetak gol di kandang sendiri di liga, serta memutus delapan kemenangan beruntun Man City atas Arsenal di Etihad sejak hasil imbang pada Mei 2016.
Meskipun puas dengan penampilan timnya, Arteta menegaskan bahwa Arsenal tidak boleh hanya puas dengan satu poin. Ia menuntut para pemainnya untuk terus meningkatkan performa mereka dalam mengejar gelar liga yang menjadi target utama mereka dalam 20 tahun terakhir.
Dengan pertandingan-pertandingan sisa yang semakin menentukan, Arsenal akan berupaya keras untuk kembali ke jalur kemenangan sambil terus meningkatkan performa mereka di lapangan.
